5 Manfaat Mentimun Untuk Kesehatan Yang Harus Anda Ketahui
Mentimun merupakan sejenis sayuran yang sering dijadikan lalapan maupun acar di masyarakat Indonesia. Mentimun ini juga terasa menyegarkan saat dikonsumsi karena kandungan airnya yang cukup tinggi. Selain enak untuk dikonsumsi, ternyata mentimun ini memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan maupun kecantikan. Lalu apa manfaat mentimun untuk kesehatan? Untuk lebih jelasnya berikut ulasannya.
- Mengatasi Bengkak Di Sekitar Mata
Manfaat mentimun yang pertama adalah untuk mengatasi mata yang bengkak. Mata bengkak ini bisa disebabkan oleh tidur yang terlalu larut atau mata lelah akibat bekerja di depan komputer/laptop terlalu lama. Caranya juga sangat mudah, anda cukup iris tipis mentimun dan tempelkan di kedua mata, lakukan sembari berbaring selama 15 menit.
- Menjaga Kesehatan Ginjal
Manfaat mentimun selanjutnya adalah menjaga kesehatan ginjal. Hal ini dikarenakan mentimun mengandung kalium, fluorin, dan silikon serta memiliki kadar kalori yang rendah sehingga mampu membantu merangsang ginjal guna membuang sisa metabolisme di dalam tubuh. Untuk mengaplikasikannya, anda bisa mengonsumsi mentimun yang segar setiap hari.
- Agar Tubuh Tetap Terhidrasi
Manfaat mentimun berikutnya adalah untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Perlu diketahui bahwa mentimun ini mengandung air 95,2%. Artinya, 5 ons porsi mengandung 4,8 ons atau 150 ml air. Sehingga dengan mengonsumsi mentimun, kebutuhan asupan air harian sekitar 26% sudah terpenuhi.
- Mencegah Sembelit
Seperti yang sudah dikatakan di atas bahwa mentimun ini banyak mengandung air dan kultinya mengandung serat yang tidak larut dalam air. Dengan demikian, mentimun ini bisa memperlancar sistem pencernaan sehingga dapat mencegah terjadinya sembelit.
- Melindungi Otak Dari Penyakit Neurologis
Pada mentimun ini terdapat zat anti-inflamasi yang disebut fisetin. Dimana, fisetin ini sangat berperan penting untuk menjaga kesehatan otak. Karena fistein ini dapat mengurangi dampak neorologis yang berkaitan dengan usia dan fungsi otak. Selain itu, fisetin ini juga bisa membantu mempertahankan fungsi kognitif pada orang penderita Alzheimer.